Jakarta –
Xpeng X9 Terbaru saja meluncur Hingga Indonesia. Kendaraan Pribadi ini menyasar segmen MPV mewah, Akan Tetapi harganya lebih tinggi sedikit Di Denza D9.
Xpeng X9 dijual mulai Di Rp 990 juta hingga Rp 1,099 miliar. Walhasil harga Kendaraan Pribadi itu membuatnya lebih mahal Di Denza D9 yang dijual Rp 950 juta, yang sama-sama Di China dan bertenaga battery electric vehicles (BEV).
Kendati demikian harga Xpeng X9 masih lebih murah ketimbang Toyota Alphard, Lexus LM, dan Toyota Vellfire.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Merespons harga Xpeng X9 yang lebih tinggi Di Lawan terdekatnya, Denza D9. VP Marketing Xpeng Indonesia Hari Arifianto bilang Xpeng memposisikan diri sebagai brand premium yang menawarkan Ilmu Pengetahuan terkini.
“Positioning brandnya Xpeng itu memang Hingga premium luxury,” kata Hari.
Dia melanjutkan strategi khusus Kendaraan Pribadi premium adalah hal yang sangat lumrah Hingga industri Kendaraan Pribadi Dunia. Strategi Usaha ini biasanya menjangkau segmen pasar berbeda: Di konsumen massal hingga kalangan atas yang mencari Penghormatan, kenyamanan ekstra, dan fitur eksklusif.
“Sama lah strateginya sama brand yang misalnya Di Jepang atau misalnya Di Eropa. Kan mereka juga melakukan grading. Nah berkaca Di situ memang positioning Xpeng sendiri memang ada Hingga premium,” kata Hari.
“Bersama Sebab Itu wajar kalau dibandingin sama yang varian regular posisinya memang sedikit lebih tinggi,” jelas dia.
Ungkapan “ada harga, ada rupa” sangat tepat Sebagai menjelaskan Kendaraan Pribadi seharga hampir satu miliar Uang Negara Indonesia. Di level harga ini, konsumen tidak hanya membayar Sebagai alat transportasi, Akan Tetapi juga Sebagai Penghayatan dan Ilmu Pengetahuan kelas atas
“Intinya sebenarnya juga ini melekat kepada Ilmu Pengetahuan apa yang diberikan. Ya tentunya ini nggak bisa Hingga trade off ya. Kalau emang harganya segitu ya memang segitu,” kata Hari.
“Tetapi yang kami ingin sampaikan adalah overall package-nya yang kita sampaikan kepada pelanggan itu tetap bisa optimum. Nah yang juga saya ingin sampaikan Hingga teman-teman.Yang namanya mahal itu adalah kalau kita membeli sesuatu tetapi nggak layak seperti harga yang kita bayarkan,” jelas dia.
Xpeng disebut punya fitur Bangku zero gravity yang terinspirasi Di posisi netral tubuh manusia Hingga luar angkasa-posisi Hingga mana beban tubuh tersebar merata. Tujuannya adalah menciptakan rasa rileks alami dan Mengurangi kelelahan Pada berkendara. Hari melanjutkan angka nyata jarak tempuh Kendaraan Pribadi Elektrik sesuai klaim.
“Hingga kelas ini siapa yang bisa Memberi zero gravitasi? Mana yang bisa Memberi efisiensi Di battery usage dan battery claim-nya itu. Xpeng itu Sebagai X9 itu tidak lebih Di 3,1%.Bersama Sebab Itu kalau claim-nya 500 kilometer, actual usage-nya itu nggak lebih Di deviasinya Di 3,1 persen.Ya paling 500 kurang sedikit yang, kurang 3,1 persennya itu,” kata dia.
“Lalu tau nggak kalau Xpeng X9 itu bodinya sebagian besar terbuat Di aluminium. Supaya ringan tapi juga kuat. Ya kan? Kan itu adalah sesuatu benefit yang jarang sekali kelihatan.”
“Nah ini yang sebenarnya kami berikan sama pelanggan.Supaya nanti Hingga end of the day pelanggan Akansegera bilang, ya pantes ya harganya kok segini gitu.Sebab emang begitu banyak yang diberikan gitu.”
“Contoh, yang lainnya Hingga kelas itu ada nggak yang ngasih air suspension? Yang air suspension-nya Hingga warranty sampai tadi 8 tahun.Berarti kan believe sama quality yang diberikan kan?,” pungkas Hari.
Artikel ini disadur –> Oto.detik.com Indonesia: Harga Kendaraan Pribadi Elektrik Xpeng Kemahalan?