Bensin Habis Ke Cirebon tapi Cukup Sampai Jakarta

Jakarta

Wuling sudah Melakukan Darion Ke Indonesia. Menyandang frasa ‘Bersama Indonesia’, Wuling Cortez Darion tidak bisa dipandang sebelah mata. Dan kali ini, detikOto coba melakukan pengujian Darion PHEV full tank dan baterai penuh Bersama Lewat perjalanan Bersama Bali-Jakarta, atau setara Bersama 1.216 km.

Hasilnya luar biasa, Wuling Darion membuktikan bahwa MPV buatan Cikarang, Jawa Barat, ini bisa menjadi pilihan MPV Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) andalan. Sebab selain Memberi kenyamanan berlebih Bersama dimensi yang ditawarkan, Keahlian PHEV yang ditawarkan bisa menjadi solusi berkendara bersama keluarga hingga ribuan km.


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nah penasaran bagaimana keseruannya? Simak ulasannya berikut ini:

Wuling Darion Menawarkan Dua Varian, EV dan PHEV

Wuling Darion dikembangkan Bersama platform Terbaru Foto: Dok. Wuling Motors

Wuling Darion dipasarkan Untuk dua varian powertrain, EV dan PHEV. Samping Itu, Ke masing-masing varian powertrain, juga terdapat pilihan trim CE dan EX.

Beda Wuling Darion CE dan EX

Secara desain eksterior, kedua trim menawarkan tampilan yang sama. Akan Tetapi ada beberapa perbedaan fitur. Di trim tertinggi EX ada fitur auto headlamp, rain-sensing wiper, power tailgate, electric sunroof, dual-layer tinted glass, serta fitur pintu geser yang bisa dioperasikan secara elektrik.

Darion CE hanya Merasakan fitur-fitur standar yang ada Di semua trim, seperti LED headlamp with DRL & cornering light dan velg alumunium 17 inci. Pintu geser Ke varian CE ini masih konvensional, belum dilengkapi fitur elektrik.

Geser Ke Pada interiornya, varian CE belum dilengkapi Bangku ventilated dan belum dilengkapi fitur Bangku elektrik Ke Pada pengemudi dan penumpang baris kedua. Terus kalau Ke varian EX sudah dilengkapi Perekamgambar parkir 360 derajat, maka Ke versi CE fitur tersebut absen.

Varian EX juga sudah dibekali fitur adaptive cruise control, Sambil Ke varian CE masih cruise control biasa. Bersama segi safety, CE dilengkapi 4 airbag, Sambil EX Memiliki 6 airbag. Darion CE juga belum dilengkapi Keahlian ADAS, Sambil Darion EX sudah Memiliki fitur Dukungan pengemudi tersebut.

Keahlian ADAS Ke Darion EX mampu mendeteksi, memperingatkan, dan merespons potensi bahaya Ke jalan secara otomatis, dan Memberi Dukungan aktif Bagi pengemudi. Sistem ini mencakup berbagai fitur seperti Intelligent Driving Assist (IDA), Forward Collision Warning (FCW), Lane Departure Warning (LDW), Adaptive Cruise Control (ACC), Lane Change Assist (LCA), Rear Collision Warning (RCW), Automatic Emergency Braking (AEB), Door Opening Warning (DOW), Blind Spot Detection (BSD), dan Rear Cross Traffic Alert (RCTA), termasuk Intelligent High Beam Assist (IHMA).

Keahlian PHEV ‘Gila’ Wuling Darion yang Buat Lawannya Ketar-ketir

Untuk perjalanan kali ini detikOto ditantang Wuling Indonesia Sebagai membuktikan seberapa efisien Wuling Darion, melakukan perjalanan Bersama Bali hingga Jakarta, tanpa melakukan charging atau pengisian bensin Pada perjalanan. Tapi bisa dipastikan, Sebelumnya perjalanan baik bensin dan baterai telah terisi full ya.

Seperti diketahui bersama Wuling Darion PHEV menggabungkan mesin bensin 1.490 cc Naturally Aspirated Atkinson Cycle yang menghasilkan tenaga puncak 105 dk dan torsi 130 Nm. Mesin itu dikombinasi Bersama Kendaraan Bermotor Roda Dua listrik bertenaga 145 kW (195 dk) dan torsi 230 Nm.

Darion PHEV pakai Dedicated Hybrid Transmission (DHT) Bersama baterai 20,5 kWh memberi jarak jelajah 125 km Untuk Tren EV. Sambil tangki bensin 52 liter menjaga efisiensi jarak jauh hingga lebih Bersama 1.000 km Untuk sekali pengisian bahan bakar. Dan benar saja, klaim Wuling Akansegera Darion benar apa adanya, dan bisa dikatakan sangat efisien.

Test Drive Wuling Darion Bali-Jakarta.Test Drive Wuling Darion Bali-Jakarta. Foto: dok. Wuling Motors

Perjalanan Bali Jakarta dilalui Bersama 3 etape. Etape pertama detikOto melakukan perjalanan Bersama Bali hingga Banyuwangi, Jawa timur, etape kedua perjalanan diawali Bersama Banyuwangi hingga Solo Jawa Ditengah, dan etape ketiga diawali Bersama Solo Jawa Ditengah hingga Jakarta.

Pada perjalanan bisa dipastikan, tidak ada kendala sama sekali. detikOto coba berkendara layaknya pengendara Di umumnya, melaju Bersama Kelajuan normal dan AC tetap menyala.

Perjalanan etape pertama, rute Bali-Banyuwangi, atau Bersama Denpasar-pelabuhan Gilimanuk-pelabuhan Ketapang-Hotel Ke Banuwangi, Lewat jalur mendaki dan menurun, Agar membutuhkan tenaga lebih Sebagai bisa menaklukkannya.

Etape kedua juga bisa dikatakan tidak jauh berbeda, rute Banyuwangi Jawa Timur Ke Solo Jawa Ditengah penuh tantangan Sebab banyak jalur menanjak, Sebab harus Lewat Situbondo-Pasuruan-Sidoarjo-Solo. Layaknya Di etape pertama, deikOto tetap coba menjadi pengendara Di umumnya, Bersama Kelajuan yang diatur sesuai Bersama kebutuhan.

Menariknya Pada masuk etape ketiga Pada perjalanan Bersama Solo Jawa Ditengah Ke Jakarta tepatnya Ke Cilandak Town Square Jakarta Selatan. Pada melakukan perjalanan, indikator baterai Menunjukkan sisa hanya mencapai 45 km dan bensin mencapai 110 km, padahal jarak yang harus ditempuh mencapai 500-an km.

Lebih ketar-ketir Ke Pada bensin menyisakan jarak 80 Km, indikator bensin yang Menunjukkan jarak Akansegera menghilang dan hanya menyisakan jarak Di baterai 35 km Pada memasuki Area Cirebon, Jawa Barat. Tentu reaksi detikOto merasa was-was takut jika Wuling Darion yang dikendarai berhenti Ke jalur tol.

Test Drive Wuling Darion Bali-Jakarta.Test Drive Wuling Darion Bali-Jakarta. Foto: dok. Wuling Motors

Berbagai cara coba diterapkan detikOto, diawali Bersama menggunakan cruise control, hingga mengatur pola berkendara Bersama hanya berkendara eco driving, Bersama hanya Menerbitkan tenaga hingga 5 kWh saja, dan mencapai Kelajuan maksimal Ke 60 km/jam.

Siapa yang sangka, rupanya sistem regeneratif baterai berfungsi Bersama baik Pada detikOto membutuhkan tenaga Sebagai bisa tetap melaju. Akhirnya detikOto pun sampai Jakarta tanpa Merasakan mogok. Agar bisa dipastikan detikOto hanya menggunakan ketangguhan baterai Wuling Darion Bersama Cirebon hingga Jakarta.

Kesimpulan detikOto Pada mengendarai Wuling Darion jelas tidak pernah terlupakan, Sebab Kendaraan Pribadi buatan Cikarang Jawa Barat ini mampu membawa detikOto berkendara Bersama Cirebon hingga Jakarta Bersama hanya menggunakan baterai, sedangkan bensinnya sudah habis Dari Bersama Cirebon.

Punya Platform Terbaru

Sejumlah Pembaharuan Terbaru yang disematkan Wuling Darion, merupakan hasil Pembaruan Dunia Wuling yang mencakup platform, sistem tenaga, baterai, konektivitas, sampai fitur keselamatan canggih.

Platform Terbaru ini Memberi efisiensi tinggi, kenyamanan optimal, dan Penghayatan berkendara yang aman dan modern Bagi konsumen.

“Darion menjadi produk pertama yang mengaplikasikan Wonder Flexible Modular System atau WFMS, platform Dunia terbaru Bersama Wuling ini dikembangkan buat mendukung berbagai mesin penggerak. Keahlian ini menjadi pondasi penting Untuk Memperkenalkan kendaraan yang efisien, bertenaga, dan nyaman dikendarai. Penerapannya Di Darion menandai langkah besar Wuling Untuk Memperkenalkan mobilitas masa Didepan yang berkelanjutan,” jelas Product Communication Manager of Wuling Motors, Danang Wiratmoko kala itu.

Sebagai catatan, WFMS atau Wonder Flexible Modular System merupakan platform terbaru hasil Pembaruan para ahli Kendaraan Pribadi Wuling secara Dunia.

Sistem ini dirancang Bersama fleksibilitas tinggi Sebagai bisa digunakan Di berbagai jenis mesin penggerak, termasuk Internal Combustion Engine (ICE), Hybrid, Plug-in Hybrid, dan Electric Vehicle (EV). WFMS ini Berorientasi Di peningkatan jarak tempuh, Penghayatan berkendara, pengisian daya cepat, standar Keselamatan tinggi, dan Mutu andal.

Sebagai bentuk penerapan Keahlian elektrifikasi, Darion PHEV dibekali sistem penggerak canggih LING Power. Keahlian ini memadukan beberapa komponen utama Bersama Keahlian terdepan berupa mesin khusus hybrid Bersama klaim efisiensi hingga 43,2%, Kendaraan Bermotor Roda Dua listrik yang diadaptasi Bersama Keahlian kereta cepat Bersama efisiensi hingga 96,8%, Dukungan Dedicated Hybrid Transmission (DHT) yang responsif dan telah diuji pengoperasiannya sebanyak 1 juta kali, hingga baterai aman dan telah teruji Untuk berbagai Kebugaran. Hasilnya, User dapat merasakan sensasi berkendara Bersama Penampilan dan efisiensi yang optimal Di lini Darion PHEV.

Test Drive Wuling Darion Bali-Jakarta.Test Drive Wuling Darion Bali-Jakarta. Foto: dok. Wuling Motors

Untuk rangka mendukung Penampilan elektrifikasi, seluruh varian Darion EV dan PHEV dibekali MAGIC Battery Pro, Pembaruan terbaru Bersama Keahlian baterai Wuling yang telah terbukti handal Ke Indonesia Dari 2024.

Baterai ini kini dirancang Bersama tingkat Keselamatan dan ketahanan yang lebih tinggi, juga telah didukung Bersama berbagai Pembaharuan Bersama sisi struktural, sel, dan baterai management system, Agar membuatnya Memiliki Penampilan keselamatan yang melebihi standar industri. Bersama mengacu Di Konsep Five Zero Safety, MAGIC Battery Pro menjamin ketahanan optimal Di risiko api, kebakaran, air, intrusi, sebaran termal, dan kebocoran.

Perbedaan Wuling EV dan PHEV

Test Drive Wuling Darion Bali-Jakarta.Test Drive Wuling Darion PHEV Bali-Jakarta. Foto: dok. Wuling Motors

Bersama sisi desain, sebenarnya Ditengah varian EV dan PHEV hampir mirip. Hanya ada perbedaan Ke Pada grille Ke mana varian PHEV menggunakan desain diamond cut grille, Sambil Di varian EV tidak dibekali grille selayaknya Kendaraan Pribadi Bertenaga Listrik Di umumnya.

Perbedaan lain tentunya terletak Di powertrain-nya. Varian Wuling Darion EV mengandalkan Kendaraan Bermotor Roda Dua listrik bertenaga 150 kW (201 dk) Bersama torsi 310 Nm, disalurkan Lewat roda Didepan Bersama transmisi Single Reduction. Kapasitas baterainya 69,2 kWh Lithium Iron Phosphate memungkinkan jarak tempuh hingga 540 km (CLTC).

Sambil Darion PHEV menggabungkan mesin bensin 1.490 cc Naturally Aspirated Atkinson Cycle yang menghasilkan tenaga puncak 105 dk dan torsi 130 Nm. Mesin itu dikombinasi Bersama Kendaraan Bermotor Roda Dua listrik bertenaga 145 kW (195 dk) dan torsi 230 Nm.

Darion PHEV pakai Dedicated Hybrid Transmission (DHT) Bersama baterai 20,5 kWh memberi jarak jelajah 125 km Untuk Tren EV. Sambil tangki bensin 52 liter menjaga efisiensi jarak jauh hingga lebih Bersama 1.000 km Untuk sekali pengisian bahan bakar.

Harga Wuling Darion EV dan PHEV

a. Wuling Darion EV (CE): Rp 359.000.000

b. Wuling Darion EV (EX): Rp 419.000.000

c. Wuling Darion PHEV (CE): Rp 442.000.000

d. Wuling Darion PHEV (EX): Rp 492.000.000

Halaman 2 Bersama 4

(lth/rgr)




Artikel ini disadur –> Oto.detik.com Indonesia: Bensin Habis Ke Cirebon tapi Cukup Sampai Jakarta