Jakarta –
Yamaha XMAX Connected diajak keliling pulau Sumatra. Sejumlah pembaruan Untuk skutik bongsor 250 cc ini bisa dicicipi Untuk tajuk Navigate to The MAX: Tour de Sumatra.
Regu detikOto bersama awak media lainnya berkesempatan menjajal XMAX Connected sejauh 128,6 kilometer. Perjalanan dilakukan Pada satu hari.
Jalur yang dilalui agenda touring kali ini sangat beragam. Perjalanan dimulai Di One Tree Hills, tempat tertinggi Di kawasan Simalem Resorts. Jalurnya didominasi kontur menanjak Di karakter bebatuan yang tidak rata.
Para rider Yamaha XMAX Connected lalu diajak melihat keindahan salah satu air terjun tertinggi Di Indonesia, Sipiso-piso, Sesudah Itu Di Cappadocia Ankara Turki ala Karo, hingga menyambangi ikon kota Medan, Istana Maimun. Perjalanan ditutup Di mengantarkan XMAX Connected Di Sentral Yamaha Medan. Lalu seperti apa rasa berkendaranya? Berikut ulasan redaksi detikOto.
Impresi dan posisi berkendara
Desain XMAX Connected ini menyandang status new Di penyegaran Di area Didepan, Di, dan buritan. XMAX anyar ini terlihat lebih Gayaatletis Di Dibagian lampu Didepan berkarakter ‘X’.
Selain Untuk segi tampilannya yang diperbarui, seluruh sistem pencahayaan Di generasi terbaru XMAX juga sudah Memperkenalkan Ilmu Pengetahuan LED termasuk Di Dibagian lampu hazard-nya. XMAX terbaru juga punya ‘kuping’ Di area windshield, yang ternyata tampilan itu difungsikan sebagai lampu sein.
Membawa XMAX harus siap-siap Karena Itu perhatian orang Di jalan. Sebab dimensi XMAX bentuknya bongsor. Posisi berkendaranya lebih tinggi Untuk model Kendaraan Bermotor Roda Dua lain. Imbasnya XMAX punya ukuran yang besar Sebagai tubuh rata-rata orang Indonesia.
Tetapi jangan khawatir, saya punya tinggi 168 cm, Akan Tetapi tidak sulit Sebagai menemukan posisi berkendara yang oke. XMAX terbaru tetap ditawarkan Sebagai rileks Untuk berkendara. Setang kemudi bisa diraih Di mudah, posisi tangan juga lurus, desain dek yang fleksibel hingga kaki bisa semi selonjoran.
Jok empuk dan lebar bisa menambah kenyamanan XMAX dipakai berjalan jauh. Tapi imbasnya membuat orang-orang Di tinggi Di bawah 170 cm seperti saya tidak bisa menapak sempurna. Meski demikian, desain jok yang lebih tirus Untuk versi Sebelumnya membuat rider lebih pede.
Ergonomi Yamaha XMAX Foto: Indra
|
Handling dan suspensi
Kendaraan Bermotor Roda Dua ini sebenarnya tidak sulit Sebagai diajak bermanuver. Setangnya cukup nurut dan responsif. Pada menjajal Di etape Toba hingga Medan masih terbilang lincah. Tapi memang Kelajuan tidak dipacu tinggi Lantaran mengikuti alur iring-iringan.
XMAX Memiliki bobot 181 kilogram, tentu ada perbedaan Di Nmax atau matik yang lebih kecil. Misalnya Pada belok Di tikungan yang lebih Untuk perlu sedikit Pemberian badan.
Tour de Sumatra Yamaha XMAX Foto: Yamaha
|
Suspensi XMAX Pada melibas jalan beton dan aspal terasa nyaman. Sesudah Itu ketika melintas jalan rusak masih oke Pada tidak rusak parah atau bertemu lubang yang Untuk. Suspensi Dibelakang terbilang empuk Pada melewati jalan kosong, Akan Tetapi Pada masuk tikungan, area Dibelakang masih terasa kurang anteng atau berayun-ayun.
Pada perjalanan touring, Kelajuan juga tidak kencang, lebih sering dipakai jalan santai. Sebagai dipakai harian yang tidak butuh Kelajuan tinggi rasanya XMAX ini sudah cukup.
Penampilan mesin
Urusan sektor jantung pacu, Xmax Connected mengandalkan mesin Blue Core berkapasitas 250 cc yang dilengkapi Di Liquid Cooled, SOHC, 4 Valves. Di atas Kertas mesin ini mampu menghasilkan tenaga maksimal sebesar 16,8kW Di 7.000 rpm dan torsi maksimal sebesar 24,3 Nm Di 5.500 rpm.
Pada dijajal karakter New XMAX tenaganya bisa dibilang berkecukupan Sebagai stop n go, dan tidak galak. Tenaga didistribusi secara halus sesuai puntiran gas. Justru dipakai nanjak Pada melintasi bukit pun tidak kekurangan.
Tour de Sumatra Yamaha XMAX Connected Foto: Yamaha
|
Konsumsi BBM
Untuk gambaran perjalanan Di atas, Yamaha XMAX dipakai geber-geberan tanpa Merencanakan soal eco driving alias irit-iritan BBM. Untuk layar informasi display tercatat Kendaraan Bermotor Roda Dua yang dites mencapai 32,6 km/liter.
Angka itu tentu masih bisa diperdebatkan. Sebab ada cara lain Sebagai menghitung konsumsi bahan bakar, yakni Di metode full to full.
Sebagai mendukung daya jelajah yang tinggi, Xmax ini turut dibekali Di kapasitas tangki bensin yang besar mencapai 13 liter.
Konsumsi BBM XMAX Foto: Ridwan Arifin
|
Bagasi
XMAX punya bagasi luas Di daya tampung mencapai 44,9 liter yang dilengkapi lampu penerangan LED Sebagai menyimpan berbagai perlengkapan berkendara penggunanya. Dua helm dan jas hujan pun sanggup ditelan Dari bagasi XMAX.
Fitur navigasi yang pertama Di kelasnya
XMAX kini juga dilengkapi Navigation System yang memudahkan pengendaranya Untuk menjelajahi tempat-tempat Mutakhir. Fitur satu ini dapat bekerja Di Pemberian Alat Lunak Garmin Street Cross yang ditampilkan Melewati TFT Infotainment Display.
Cara menghubungkannya, pemilik perlu download Alat Lunak Y-Connect dan Garmin Street Cross. Lalu mendaftar Di Y-Connect, dan hubungkan Di bluetooth sesuai nomor rangka.
Foto: Multi informasi display New XMAX Connected/Ridwan Arifin
|
Sesudah proses Y-Connect selesai, kamu perlu menyiapkan Alat Lunak kedua, Garmin Street Cross. Jika belum punya akun harus mendaftar terlebih dahulu. Lalu nyalakan bluetooth Sebagai menghubungkan Di nomor rangka XMAX. Sesudah berhasil, kamu perlu mendownload peta Asia Tenggara sebesar hampir 2 giga byte.
Fitur navigasi ini terbilang praktis, pemilik XMAX Connected tidak perlu meletakkan handphone Di setir Sebagai pedoman arah. Yang bikin asyik lagi, fitur ini sudah mengandalkan Ilmu Pengetahuan GPS, Karena Itu tak perlu khawatir jika kehilangan sinyal atau Hubungan terputus.
Akan Tetapi prinsip kerjanya seperti mirroring smartphone Di head unit. Karena Itu smartphone harus tetap hidup supaya fitur navigasi Garmin Cross tetap berfungsi. Tapi tak perlu khawatir kehabisan daya, sebab XMAX Connected juga sudah dibekali fitur charging Di kompartemen sebelah kiri yang tertutup. Memang perlu tambahan adaptor lighter Sebagai bisa menggunakan fitur ini.
Artikel ini disadur –> Oto.detik.com Indonesia: Kendaraan Bermotor Roda Dua Siap Touring, Fiturnya Asyik buat Keliling