Mengenal Pesawat Kolaborasi Toyota dan Joby

Di ajang Japan Mobility Show (JMS) 2025, booth Lexus memberi kejutan Bersama memperlihatkan kendaraan Konsep yang dinilai bakal menjadi kendaraan yang cocok Di masa Didepan. Tetapi lebih Memikat lagi, Di booth Lexus pesawat terbang ikut terparkir Di dalamnya.

Rupanya pesawat yang terparkir Di booth Lexus tersebut, merupakan hasil kolaborasi Toyota, Lexus dan Joby sebuah perusahaan maskapai yang bermarkas Di Santa Cruz, California, Amerika Serikat.

Sebagai catatan Joby merupakan perusahaan maskapai pesawat terbang, yang berdiri Dari 2009 yang Menyusun pesawat lepas landas dan mendarat secara vertikal elektronik atau electric vertical takeoff and landing (eVTOL) yang diperuntukan Sebagai menjadi taksi terbang.

Dipilihnya Joby Sebagai bisa bekerjasama Bersama Toyota tidak main-main, soalnya perusahaan Joby Aviation sendiri ini meruapakan perusahaan yang dinilai cukup berkembang Lantaran ikut Menyusun electrics motors, flight software dan baterai lithium-ion, Justru Joby sendiri ikut berpartisipasi Di projek NASA X-57 Maxwell dan LEAPTech.

Supaya Joby dinilai memang pantas Sebagai bisa berada Di booth Lexus Di Japan Mobility Show (JMS) 2025. Lantaran kolaborasi Toyota dan Joby ini sangat memungkinkan Sebagai bisa diwujudkan Di masa Didepan.

“Iya ini merupakan pesawat hasil kolaborasi Bersama Toyota dan Joby,” ucap Project Manager Grouplobal Communication Group, product Promotion Dept, Lexus Branding Enhancement Div, Atsushi Kuroda, Di ditemui detikOto Di Japan mobility Show (2025).

Kuroda menambahkan Di ini pesawat Toyota ini sudah dan terus melakukan pengujian, hal ini dilakukan agar pesawat ini benar-benar bisa terealisasi.

“Ini merupakan Pembaruan pesawat beberapa tahun lalu. Dan Sebagai pesawat ini masih dan terus diuji, Di ini pesawat Toyota dan Joby ini Di diuji dai Dubai, Amerika Serikat dan Di Jepang sendiri,” Kuroda menambahkan.

Tetapi sayang, Kuroda tidak membocorkan spesifikasi apa yang Berencana ditawarkan taksi terbang Toyota ini.

“Sebagai jarak, baterai apa yang Berencana digunakan, jumlah penumpang, itu belum bisa kami ungkapkan. Berencana tetapi yang pasti pesawat ini bakal menjadi pesawat listrik,” tutup Kuroda yang mengaku pernah berkunjung Hingga Indonesia.