Jakarta –
Rolls-Royce Ghost, atau yang Memperoleh arti hantu tidak laku-laku dilelang Kementerian Sosial. Kenapa ya, Kendaraan Pribadi mewah itu susah lakunya?
Rolls-Royce ini sejatinya sudah menjadi simbol kemewahan Bagi para pemilik kantong berkocek tebal. Sudah kencang, Kendaraan Pribadi ini juga dibekali fitur-fitur premium.
Material joknya menggunakan finishing kulit yang dilengkapi lumbar support Ke Dibagian Sofa pengemudi dan penumpang. Kendaraan Pribadi ini juga sudah menggunakan suspensi udara adaptif Ke keempat sudut, yang bertugas ‘menjinakkan’ roda Bersama diameter pelek 19 inci berwarna silver.
Bicara fitur, Rolls-Royce Ghost sudah dilengkapi sistem ABS, driveline traction control, navigation system, dan parking assist. Beberapa fitur lainnya meliputi front air conditioning, dual zone automatic, rear air conditioning with separate controls, SiriusXM AM/FM/HD/Satellite, seek-scan Radio, 1st row LCD monitor, keyfob (all doors) remote keyless entry, heated mirrors, dan windshield wipers – rain sensing.
Urusuan jantung pacu, Rolls-Royce Ghost ini menggendong mesin 6.600 cc, V12, dikombinasi sistem transmisi otomatis 8 percepatan dan sistem penggerak roda Di.
Soal Penampilan, mesin itu mampu menghasilkan tenaga puncak 562 dk Ke 5.250 rpm dan torsi 780 Nm Ke 1.500 rpm. Bersama tenaga sebesar itu, Rolls-Royce Ghost Series bisa berakselerasi Di 0-100 km hanya Di 5 detik dan bisa meraih Kecepatanakses maksimum hingga 250 km/jam.
Hadiah Di maskapai penerbangan
Di catatan detikOto, Batik Air yang berada Ke bawah naungan Lion Air Group mengundi hadiah utama berupa Kendaraan Pribadi mewah Rolls-Royce Bagi pelanggan setia. Tapi, sayangnya si Kemenangan tak bisa dihubungi Supaya Batik Air menyerahkan hadiah Rolls-Royce Hingga Kementerian Sosial.
Kendaraan Pribadi Rolls-Royce ini merupakan grand prize Di Inisiatif undian Batik Air yaitu ‘Pergi Bersama Batik Air, Pulang Bawa Rolls-Royce’ yang berlangsung Di Agustus 2015 hingga Januari 2016 Bersama hadiah bulanan 2 unit Honda Jazz dan 1 unit Kendaraan Mercedes-Benz.
Pembantu Presiden Tim Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul mengatakan sejatinya Kendaraan Pribadi tersebut diberikan kepada Kemenangan Tetapi harus membayar Disekitar 25 persen Di harga Kendaraan Pribadi.
“Ada satu Kendaraan Pribadi Rolls-Royce Ke sini ya, belum ada yang membeli sekarang, mulai tahun berapa ini? Karena Itu ada undian, waktu itu harganya Kendaraan Pribadi Rolls-Royce, Setelahnya Itu yang dapat itu harus bayar 25%. Mereka nggak mampu, maunya dijual aja,” kata Gus Ipul Di sambutannya Ke Kegiatan peluncuran Alat Lunak SIM UGB-PUB Ke Kantor Kemensos, Jakarta Pusat, Jumat (27/12).
Tidak laku-laku, mau dilelang lagi
Gus Ipul mengatakan Kendaraan Pribadi mewah Rolls-Royce Di undian yang tak bertuan sudah dua kali dilelang. Tetapi, Kendaraan Pribadi itu tak kunjung laku.
“Rolls-Royce ini sudah dua kali Merasakan pelelangan, yang pertama adalah Ke Rp 6 miliar tetapi belum ada peminat, tahun 2020 kemarin sudah Rp 3,6 miliar, tetapi belum ada peminat dan ini Akansegera segera dilakukan pelelangan kembali,” kata Gus Ipul kepada wartawan, Senin (30/12/2024) dikutip Di detikNews.
Artikel ini disadur –> Oto.detik.com Indonesia: Menilik Rolls Royce ‘Hantu’ Ke Kemensos yang Tidak Laku-laku