Segini Konsumsi BBM Chery Tiggo Cross Dipakai Liburan Jakarta-Bandung

Chery Tiggo Cross Di Sebab Itu pilihan Memikat buat detikers yang cari Kendaraan Pribadi pertama atau kendaraan harian Di harga terjangkau. Tapi, apakah Kendaraan Pribadi ini cukup bisa diandalkan Untuk perjalanan jauh? Dan seirit apa konsumsi BBM-nya?

Regu detikOto sudah mengetes SUV asal China ini Di jangka panjang. Lawan Di Daihatsu Rocky, Toyota Raize, dan Suzuki Fronx ini memang cukup menggoda, terutama Sebab nilai jualnya yang tinggi dibanding harganya, alias value for money-nya bagus.

Di sisi desain dan fitur, Tiggo Cross tampil mewah. Tapi Hingga balik itu, Kendaraan Pribadi ini menggendong mesin yang cukup familiar. Ia memakai mesin 1.500 cc naturally aspirated, sama Di yang dipakai Chery Tiggo 5X.

Meski begitu, Chery mengklaim transmisi CVT-nya sudah Hingga-upgrade supaya lebih optimal. Pada kami coba, karakternya memang mirip Di Tiggo 5X, tenaga disalurkan halus dan linear, tapi cukup responsif Hingga putaran bawah.

Karakter CVT seperti ini justru cocok Untuk penggunaan harian, apalagi kalau sering kena macet. Injak gas sedikit, Kendaraan Pribadi langsung ngacir. Tenaga dan torsi yang dihasilkan terasa kuat Hingga awal-awal tarikan.

Sayangnya, Pada butuh akselerasi lebih Hingga putaran menengah Hingga atas, performanya agak tertahan. Di Sebab Itu kalau mau nyalip Hingga jalan tol, kamu perlu lebih Di menginjak pedal gas.

Tapi Damai, Tiggo Cross punya Tren berkendara yang bisa bantu menyesuaikan karakter mesin. Di tenaga 114 HP dan torsi 138 Nm, Prestasi mesinnya masih bisa diandalkan Di berbagai situasi.

Konsumsi Bensin Chery Tiggo Cross

Kami juga mengetes efisiensi bahan bakar Tiggo Cross Hingga berbagai Kemakmuran: Di kota, luar kota, dan tol. Hasilnya cukup beragam.

Hingga rute Di kota Di Kelajuan rata-rata 25 km/jam, konsumsi BBM-nya tercatat 13,3 km/liter. Sambil Itu Pada dibawa melaju konstan 90 km/jam Hingga jalan tol, konsumsi bensinnya tembus 16,3 km/liter.

Nah, bagaimana Pada dipakai liburan Hingga Bandung? Di perjalanan Di Jakarta Hingga Bandung yang didominasi jalan tol dan kontur menanjak, kami mencatat jarak tempuh 141 km. Untuk itu, Kendaraan Pribadi butuh isi ulang bensin sebanyak 9,44 liter.

Artinya, konsumsi BBM rata-ratanya Hingga rute ini adalah 14,9 km/liter. Tidak terlalu irit, tapi juga tidak boros, mengingat medan yang dilalui menuntut mesin bekerja lebih keras Hingga putaran menengah Hingga atas. Menurut kalian irit atau nggak, detikers?