Jakarta –
Toyota dipastikan merakit Kendaraan Pribadi Elektrik bZ4X Di Indonesia tahun ini. Toyota Indonesia juga Akansegera Berusaha memenuhi aturan pemerintah yang mensyaratkan Tingkat Komponen Untuk Negeri (TKDN) 40% Bagi Merangsang industri komponen dan ekonomi lokal, juga sebagai persyaratan Merasakan insentif PPN DTP Untuk pemerintah.
“Karena Itu bZ4X (dirakit) tahun ini. Bagi Veloz (hybrid) nanti kasih kabar kepastiannya,” bilang Kepala Negara Direktur PT Toyota Kendaraan Bermotor Roda Dua Manufacturing Indonesia (TMMIN) Nandi Julyanto kepada wartawan Di Jakarta, Senin (25/8/2025).
Sebagai informasi, wujud Toyota bZ4X rakitan lokal sudah dipamerkan Di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025 yang berakhir belum lama ini. Toyota Indonesia pun berharap produksi Kendaraan Pribadi Elektrik pertamanya itu bisa menimbulkan efek domino Pada Perkembangan ekonomi Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nandi juga menjelaskan jika bZ4X rakitan PT Toyota Kendaraan Bermotor Roda Dua Manufacturing Indonesia (TMMIN) ini Akansegera menyesuaikan regulasi Untuk pemerintah, khususnya Yang Berhubungan Di batasan TKDN yang mensyaratkan minimal 40%.
“Kalau kita bicara sekarang ini, lokal konten itu kan nyebutnya Di hitungan lokal konten yang menurut hitungan Untuk (Langkah) LCEV (low carbon emission vehicle) itu, ya LCEV itu 40% (TKDN-nya),” sambung Nandi.
Soal spesifikasi bZ4X lokal, Toyota belum mengungkapnya. Tetapi dijelaskan Akansegera sama Di versi Dunia. Sebagai informasi tambahan, bZ4X secara keseluruhan Memperoleh panjang 4.690 mm, lebar 1.860 mm, tinggi 1.600 mm, jarak sumbu roda 2.850 mm, serta radius putar 6,3 m.
Toyota bZ4X dipasok baterai Lithium-ion kapasitas 71,4 kWh Di voltase 355 Volt. Di baterai terisi penuh, Kendaraan Pribadi penggerak roda Didepan (FWD) tersebut bisa menempuh jarak hingga 500 km.
Baterai bZ4X diklaim dapat dicas Untuk 0-80% Untuk 9-10 jam Di metode normal charging, pakai charging AC Di output 6,6 kW. Tetapi jika dicas menggunakan fast charging, Bagi mengisi Untuk 0 Di 80% kapasitas, hanya butuh 30 menit, menggunakan charging DC Di output 150 kW.
Bagi diketahui, Di ini Toyota bZ4X dijual Rp 1.200.700.000 (one tone color) dan Rp 1.208.800.000 (two tone color). Ketika nanti sudah dirakit lokal, harga bZ4X bisa turun.
“InsyaAllah turun (harga bZ4X),” ujar Direktur Marketing PT Toyota-Astra Kendaraan Bermotor Roda Dua (TAM) Jap Ernando Demily Di arena GIIAS 2025, ICE-BSD City, Tangerang, belum lama ini.
Artikel ini disadur –> Oto.detik.com Indonesia: Toyota bZ4X Dirakit Di RI Tahun Ini, Segini Persentase Kandungan Lokalnya