Wujud Kendaraan Hyundai Staria EV Bocor, Begini Tampilannya

Beredar Ke media sosial sebuah gambar yang memperlihatkan wujud Di Kendaraan Hyundai Staria versi listrik. Kabarnya Kendaraan Hyundai memang Lagi menyiapkan versi EV buat Kendaraan Pribadi MPV mewahnya tersebut.

Di penampakan gambar yang bocor, Kendaraan Hyundai Staria EV ini secara garis besar masih Memiliki desain yang identik Didalam Kendaraan Hyundai Staria versi mesin bensin, diesel, maupun versi mesin hybrid. Staria EV Memiliki desain yang mengotak, kaca Di melandai, dan bonet yang pendek.

Perbedaan yang paling kentara ada Ke Dibagian grille. Kalau Ke Kendaraan Hyundai Staria mesin konvensional menggunakan grille mewah Didalam aksen parametric jewel warna tembaga, maka Ke Kendaraan Hyundai Staria EV ini tampilan depannya justru Maksimalis tanpa grille, hanya ada semacam lubang kecil Ke Di yang dimensinya mirip seperti ukuran papan pelat nomor. Ke Pada Yang Sama bumper Dibagian bawah dicat menggunakan warna hitam.

Oh iya, Konsep Kendaraan Hyundai Staria EV yang bocor Ke media sosial ini menggunakan warna dual tone hitam dan silver. Ke Di Itu, Dibagian Di masih Merasakan lampu DRL LED yang melintang Ke Dibagian bonet. Lampu utamanya berbentuk persegi panjang Didalam delapan titik LED Ke masing-masing lampu.

Jika dilihat sekilas, Dibagian Dibelakang Kendaraan Hyundai Staria EV tampak lebih pendek dibanding Staria versi mesin konvensional. Artinya, Kendaraan Hyundai Staria EV ini bakal mempunyai desain yang lebih kompak dan kemungkinan juga wheelbase (jarak sumbu roda) yang lebih pendek.

Wujud Kendaraan Pribadi diduga Kendaraan Hyundai Staria EV Foto: Carscoops

Menurut laman Carscoops, Kendaraan Hyundai Staria EV Akansegera dibekali baterai berkapasitas 84 kWh jenis nikel mangan kobalt (NCM) yang mampu Menyediakan jarak tempuh hingga 324 km Di sekali cas. Jika nantinya Dari Sebab Itu diluncurkan, Staria EV Akansegera menantang Ford E-Tourneo dan Kendaraan Volkswagen ID. Buzz.

Kabarnya Kendaraan Hyundai Staria EV Akansegera diperkenalkan Ke Eropa Ke semester pertama tahun 2026. Setelahnya itu, Kendaraan Pribadi Bertenaga Listrik ini juga Akansegera diperkenalkan Ke pasar Asia-Pasifik, serta Australia.