Ke atas Alattulis, Jaecoo J5 EV terlihat seperti paket yang ‘terlalu bagus’ Sebagai sebuah Kendaraan Pribadi Bertenaga Listrik Ke bawah Rp 300 juta. Baterai besar, jarak tempuh panjang, fitur melimpah, dan tenaga lebih Untuk cukup.
Tapi tentu Kendaraan Pribadi tidak hanya dinilai Untuk brosur. Pertanyaannya tetap sama: bagaimana rasanya Di dipakai sehari-hari? Regu detikOto sudah melakukan review Jaecoo J5 EV dan menemukan kelebihan serta kekurangannya. Simak ulasan berikut ini!
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
|
Jaecoo J5 EV Foto: Muhammad Hafizh Gemilang
|
Harga Jaecoo J5 EV
Sebelumnya Merundingkan rasa berkendara dan impresi, satu hal yang paling Memikat perhatian Untuk Jaecoo J5 EV jelas soal harga. Kendaraan Pribadi Bertenaga Listrik ini dipasarkan Bersama banderol Rp 249,9 juta Sebagai varian Standard dan Rp 299,9 juta Sebagai varian Premium.
Sebagai pembanding, BYD Atto 1 yang dikenal sebagai salah satu Kendaraan Pribadi Bertenaga Listrik “murah” Unjuk dipasarkan Ke kisaran Rp 195 juta hingga Rp 235 jutaan. Tetapi, Atto 1 hadir Bersama dimensi yang lebih kecil, spesifikasi yang jauh lebih sederhana, serta fitur yang tidak sepenuhnya seimbang Bersama apa yang ditawarkan Jaecoo J5 EV.
Ke Di Yang Sama, Geely EX2 juga bermain Ke area harga yang Bersaing. Meski demikian, varian Bersama kelengkapan fitur yang lebih lengkap masih berada Ke kisaran mendekati atau Ke atas Rp 300 juta, itupun Bersama catatan harga promo Ke periode akhir Desember 2025.
Bersama posisi ini, Jaecoo J5 EV datang bukan sekadar sebagai alternatif murah, melainkan sebagai penantang serius yang menawarkan value lebih besar Ke kelasnya.
Jaecoo J5 EV Foto: Muhammad Hafizh Gemilang |
Desain Ala SUV Eropa, Akomodasinya Kampiun!
Untuk sisi tampilan, Jaecoo J5 EV mudah Memikat perhatian. Siluetnya mengingatkan Ke SUV Eropa modern Bersama garis bodi tegas dan proporsi yang rapi. Ukurannya terasa pas Sebagai penggunaan harian Ke kota, tanpa kehilangan kesan kokoh.
Secara dimensi, Kendaraan Pribadi ini Memiliki panjang 4.380 mm, lebar 1.860 mm, dan tinggi 1.650 mm. Yang Memikat, penggunaan format SUV Ke Situasi jalan Indonesia yang tidak selalu mulus memberi rasa Tenteram tersendiri.
Jaecoo J5 EV Memiliki ground clearance 200 mm, approach angle 20 derajat, dan departure angle 29,8 derajat. Sesekali diajak road trip Hingga area rural bersama keluarga jelas bukan persoalan besar. Bertemu genangan air pun relatif aman, mengingat Kendaraan Pribadi Bertenaga Listrik ini sudah Memiliki sertifikasi ketahanan Pada air.
Meski begitu, desainnya terasa terlalu ingin mengejar citra sebagai “baby Land Rover”. Ke sinilah muncul catatan etis. Di banyak pabrikan China Berusaha membangun identitas desain yang khas, Jaecoo justru terkesan meniru bahasa desain Land Rover secara terlalu gamblang.
Alasan keterkaitan Chery Group Bersama Jaguar Land Rover Mungkin Saja bisa dijadikan pembenaran. Tetapi praktik seperti ini berisiko mereduksi nilai Karya Seni dan memperkuat stigma negatif bahwa brand China hanya sekadar mencontek.
[Halaman Berikutnya: Bagaimana Rasa Kabin dan Fitur Jaecoo J5 EV?]
Kabin Lega dan Akomodatif
Anyway! Masuk Hingga kabin, kesan Kendaraan Pribadi Bertenaga Listrik harga murahan juga tak terasa. Tata letak dashboard modern, layar besar orientasi potret, serta ruang kaki dan kepala yang lega membuat kabin terasa satu kelas Ke atas banderolnya.
Belum lagi, penggunaan materialnya terasa berkualitas dan dibangun Bersama sempurna. Kehadiran panoramic roof yang besar juga membuat Kendaraan Pribadi ini tampil berkelas. Meski beberapa desain user interface Ke head unit-nya seperti tak punya key visual, tapi Untuk mayoritas orang tentu tak Dari Sebab Itu masalah.
Hal lain yang juga menjadi nilai jual Jaecoo J5 EV adalah akomodasi. Kendaraan Pribadi ini menawarkan bagasi fleksibel, lantainya Justru Ke bawah lantai bagasinya masih ada kompartemen tambahan mirip ruang ban serep yang bisa kita manfaatkan.
Tak sampai Ke situ, Ke area bonet-nya tepatnya Ke balik kap Didepan juga ada ruang lagi. Cocok buat bawa durian atau benda beraroma tajam, agar tak mencemari kabin.
Bagasi Didepan Jaecoo J5 EV Foto: Muhammad Hafizh Gemilang |
Fitur yang Terasa Serius Sebagai Kendaraan Pribadi Ke Bawah Rp 300 Juta
Jaecoo J5 EV tidak datang Bersama mental “sekadarnya”. Head unit besar sudah mendukung Android Auto sampai Apple Carplay, Sambil Itu fitur kenyamanan seperti wireless charging berpendingin, jok Didepan Bersama ventilasi, dan panoramic roof turut dihadirkan.
Menariknya, beberapa fungsi penting masih dipertahankan Untuk bentuk tombol fisik, Agar pengoperasian terasa lebih intuitif. Secara keseluruhan, fitur-fitur yang ditawarkan terasa lebih dewasa dan lengkap dibanding sebagian rival Ke kelas harga yang sama.
Sistem ADAS juga tergolong lengkap. Adaptive cruise control bisa diandalkan Di melaju Ke jalan bebas hambatan. Ditambah Perekamgambar 360 derajat, fitur pencegah tabrak Didepan dan Dibelakang, Kendaraan Pribadi ini terasa cukup siap menemani perjalanan jauh Bersama aman.
Jaecoo J5 EV Foto: Muhammad Hafizh Gemilang |
[Halaman Berikutnya: Performa dan Baterai Jaecoo J5 EV]
Prestasi Listrik yang Kuat, Ditopang Baterai Besar dan Jarak Tempuh Nyata
Soal Prestasi, Kendaraan Bermotor Roda Dua listrik Jaecoo J5 EV diklaim dapat menghasilkan tenaga 207 PS dan torsi 288 Nm, angka yang cukup Sebagai membuat Kendaraan Pribadi ini terasa sigap Untuk berbagai Situasi. Akselerasinya spontan, khas Kendaraan Pribadi Bertenaga Listrik, dan mudah dikendalikan.
Ke sisi lain, yang lebih krusial Sebagai Kendaraan Pribadi Bertenaga Listrik tentu baterai. Jaecoo J5 EV menggunakan baterai berkapasitas 60,9 kWh diklaim mampu menempuh jarak hingga 461 km (NEDC). Menariknya, jika banyak pabrikan China kerap overclaim, Jaecoo justru terlihat cukup realistis.
Untuk pengujian full to full, Regu detikOto menempuh jarak 402 km Ke rute campuran Untuk dan luar kota hingga Kendaraan Pribadi dibawa PP Jakarta-Bandung. Total angka Ke MID Menunjukkan Kecepatanakses rata-rata pengetesan kami adalah 41 km/jam. Baterai digunakan Untuk 100% hingga tersisa 11%, dan pengisian ulang membutuhkan daya 57,56 kWh
Artinya, konsumsi listrik rata-rata berada Ke angka 6,9 km/kWh. Bersama gaya berkendara yang lebih efisien, bukan tidak Mungkin Saja J5 EV mendekati jarak tempuh klaim pabrikan
Pemberian DC fast charging hingga 130 kW juga menjadi nilai penting, membuat Kendaraan Pribadi ini layak dipakai Hingga luar kota tanpa rasa khawatir harus menunggu lama Ke SPKLU.
Jaecoo J5 EV Foto: Muhammad Hafizh Gemilang |
Impresi Berkendara Hingga Arah Nyaman, Bukan Fun!
Di dikendarai, karakter J5 EV terasa jelas. Kendaraan Pribadi ini tidak dirancang Sebagai mengejar sensasi menyenangkan, melainkan kemudahan dan kenyamanan penggunaan harian.
Setirnya ringan, suspensinya masih menyisakan kesan empuk, dan respons sasis tidak dibuat agresif. Ke jalan tol, Kendaraan Pribadi terasa stabil, meski setir yang terlalu ringan membuat rasa Kepercayaan Diri bisa ditingkatkan lagi.
Sebagai penggunaan Ke perkotaan, J5 EV terasa bersahabat. Radius putar tidak merepotkan, posisi duduk nyaman, visibilitas baik, serta Pemberian Perekamgambar 360 derajat sangat membantu. Kekedapan kabinnya juga patut diapresiasi.
Jaecoo J5 EV Foto: Muhammad Hafizh Gemilang |
[Halaman Berikutnya: Kekurangan Jaecoo J5 EV dan Kesimpulan]
Kekurangan Jaecoo J5 EV yang Perlu Diketahui Dari Awal
Ke balik value yang kuat, Jaecoo J5 EV tetap menyimpan sejumlah kompromi. Rasa setir dan pengereman belum sepenuhnya natural, masalah klasik yang masih kerap ditemui Ke Kendaraan Pribadi-Kendaraan Pribadi asal China.
Catatan paling mengganggu justru datang Untuk panel instrumen digital. Tampilannya terasa terlalu sederhana dan minim informasi, Justru cenderung merusak aura mewah kabin. Tampilannya lebih mirip speedometer Kendaraan Bermotor Roda Dua listrik ketimbang ‘Baby Land Rover’.
Terlebih, informasinya pun sangat terbatas. Di fog lamp dinyalakan atau dimatikan, tidak ada indikator yang jelas Ke panel instrumen. Sebagai informasi sesederhana itu, pengemudi seolah dipaksa mengecek langsung Hingga Didepan Kendaraan Pribadi.
Kenyamanan jok Dibelakang juga patut dicatat. Sebagai penumpang Bersama tinggi badan Di 175 cm, panjang ambalan jok terasa kurang menopang paha secara optimal, Agar Berpeluang menimbulkan rasa lelah Di perjalanan jauh.
Ke luar aspek teknis, pekerjaan Rumah terbesar Jaecoo tetap Ke layanan purna jual. Jaringan servis, ketersediaan suku cadang, serta konsistensi aftersales Akansegera sangat menentukan kepercayaan konsumen Untuk jangka panjang.
Jaecoo J5 EV Foto: Muhammad Hafizh Gemilang |
Dari Sebab Itu, Apakah Jaecoo J5 EV Worth It?
Jawabannya cenderung iya, Bersama beberapa catatan penting. Jaecoo J5 EV menawarkan value yang sulit diabaikan Ke kelas Kendaraan Pribadi Bertenaga Listrik Ke bawah Rp 300 juta. Baterai besar, jarak tempuh yang mendekati klaim, tenaga responsif, serta fitur yang terasa satu tingkat Ke atas harga jualnya membuat Kendaraan Pribadi ini sangat Memikat secara rasional.
Tetapi J5 EV bukan tanpa kompromi. Rasa berkendara yang biasa saja, suspensi yang belum matang, panel instrumen yang minim informasi, hingga detail ergonomi Ke jok Dibelakang perlu disadari Dari awal.
Jika tolok ukurnya adalah berapa banyak yang didapat Untuk uang yang dikeluarkan, Jaecoo J5 EV layak disebut worth it. Terutama Untuk konsumen yang ingin beralih Hingga Kendaraan Pribadi Bertenaga Listrik tanpa harus membayar mahal, Bersama prioritas jarak tempuh, kenyamanan dasar, dan fitur.
Tinggal satu pembuktian besar yang harus dijawab Jaecoo Hingga Didepan: konsistensi. Sebab Ke segmen ini, kepercayaan jangka panjang sama pentingnya Bersama harga yang menggoda.
Halaman 2 Untuk 4
(mhg/dry)
Artikel ini disadur –> Oto.detik.com Indonesia: Jajal Jaecoo J5 EV: Rasanya ‘Semurah’ Harganya?

















